Wednesday, January 02, 2008

PERFORMANCE ANOA


penampilan umum Anoa (Bubalus sp.)



Menurut Groves (1969), di Sulawesi terdapat dua jenis anoa, yaitu anoa dataran rendah (Bubalus depressicornis) dan anoa gunung (Bubalus quarlesi). Anoa dataran rendah berwarna hitam, terdapat bercak putih pada tungkai depan, panjang ekor dapat mencapai persendian lutut belakang, rambut agak jarang pada individu dewasa. Jantan memiliki warna rambut yang lebih gelap dibanding betina, kadang memiliki bercak putih berbentuk sabit (crescent) pada bagian bawah leher. Potongan melintang pangkal tanduk berbentuk triangular, terdapat garis-garis cincin (wrinkled) pada pangkal sampai seperdua panjang tanduk. Panjang tanduk berkisar 271-273 mm pada jantan, 183-260 mm pada betina. Panjang tengkorak 298-322 mm pada jantan dan 290-300 mm pada betina.

Lebih lanjut dideskripsikan oleh Groves (1969) bahwa anoa gunung memiliki warna rambut coklat kehitaman atau coklat kemerahan. Rambut lebih tebal, tidak terdapat bercak putih bentuk sabit pada leher. Dan bulu anoa ini lembut menggemaskan, tidak berbau seperti kambing atau domba.... Ekor lebih pendek, tidak lebih dari seperdua jarak pangkal ekor dengan persendian lutut belakang. Potongan melintang pangkal tanduk berbentuk conical, tidak terdapat garis-garis cincin (wrinkled) pada pangkal tanduk. Panjang tanduk 146-199 mm, panjang tengkorak 244-290 mm.

Menurut Nowak (1991) panjang kepala dan badan anoa berkisar 1600-1720 mm, panjang ekor 180-310 mm, tinggi bahu 690-1060 mm, berat badan berkisar 150-300 kg. Hasil pengamatan Fadjar (1973) menemukan bahwa anoa lebih sering ditemukan berpasangan. Kelompok anoa ditemukan apabila ada anoa betina dalam keadaan bunting dan mempunyai anak. Dilaporkan juga bahwa anoa mempunyai kesenangan berendam di dalam air dan berkubang di dalam lumpur, tetapi ada juga yang kurang menyukai air, karena jika hari hujan mereka mencari tempat berteduh di semak-semak. Periode bunting adalah 276 hari hingga 315 hari dan biasanya melahirkan satu anak. Seekor anoa dapat mencapai umur sekitar 20-25 tahun.

Dipercaya bahwa daging Anoa ini mempunyai khasiat bagi "stamina" pria, disamping itu tengkorak dan tanduknya dipercaya juga mempunyai nilai magis. Seberapa jauh kebenarannya masih perlu pengamatan lebih akurat lagi. Yang jelas, binatang ini banyak diburu untuk dimanfaatkan dagingnya.

No comments:

Notes