Metode
pemurnian enzim terdiri dari:
1. Dialisis adalah
suatu teknik pemisahan dengan cara menggunakan membran yang memisahkan dua fasa
cairan. Membran tersebut bersifat semipermeabel terhadap partikel solute.
Partikel solute berpindah melalui membran ke larutan dengan konsentrasi rendah.
Dialisis digunakan untuk memisahkan garam-garam dari suspensi dalam biokimia
dengan tujuan untuk mencegah koagulasi atau penggumpalan.
2. Elektroforesis adalah
teknik memisahkan komponen atau molekul bermuatan berdasarkan perbedaan tingkat
migrasinya dalam sebuah medan listrik. Elektroforesis memanfaatkan muatan
listrik yang ada pada makromolekul.
3. Kromatografi
adalah suaru teknik memisahkan molekul berdasarkan perbedaan pola pergerakan
antara fase gerak dengan fase diam untuk memisahkan komponen (berupa molekul)
yang berada pada larutan. Molekul yang terlarut dalam fase gerak akan melewati
kolom yang merupakan fase diam.
4. Presipitasi adalah
proses pemisahan partikel non enzim yang bercampur dengan enzim dengan cara
pengendapan. Presipitasi dapat dilakukan dengan penambahan senyawa penggumpal
seperti ammonium fosfat, asam korbat, garam-garam kalsium, sistein, dan serat
selulose.
5. Sentrifugasi adalah
memisahkan larutan dari molekul yang lebih besar dalam skala laboratorium.
Pemisahan akan lebih mudah tercapai apabila diameter partikel, besar perbedaan
masa jenis partikel dan larutan yang besar, serta fiskositas yang rendah.
6. Filtrasi adalah
kecepatan aliran cairan yang melalui penyaring yang tergantung pada perbedaan
tekanan, hambatan oleh materi, kekentalan cairan dan hambatan oleh lapisan yang
sudah terbentuk.
Contoh pemurnian enzim:
1. Pemurnian
enzim lipase
2. Pemurnian
enzim papain dari getah papaya
3. Pemurnian
enzim bromelain menggunakan aseton
4. Pemurnian
enzim bromelain menggunakan ammonium sulfat
No comments:
Post a Comment